• Photo
  • Video
  • Cerita
  • Whats New
  • Populerhot
No Result
View All Result
  • Login
Dark Mode
No Result
View All Result
  • Login
Dark Mode
No Result
View All Result
Home Art

Mengenal Graffiti Sebagai Media Berekspresi

Tipsnesia by Tipsnesia
10 years ago
in Art
5 min read
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsappBagikan ke TelegramBagikan ke LineQR Code

Jika agan tinggal di kota-kota besar, pasti tak asing dengan bentuk coretan ataupun gambar yang menghiasi sudut-sudut kota. coretan tersebut tak jarang menarik perhatian agan ketika melihatnya. banyak kalangan yang menilai coretan coretan tersebut hanya sebuah vandalisme atau pengrusakan, dalam artian pengrusakan terhadap fasilitas publik. disisi lain, coretan coretan tersebut dinilai menjadi salah satu bagian dari media penyampaian aspirasi atau unek-unek dari sebagian golongan terhadap publik.

graffiti

Baca Juga Artikel Terkait

7 Lukisan Pra Sejarah Paling Terkenal

06 May 2014

Mengenal Pergamano, Seni Kertas Kalkir

02 May 2014
Load More

Coretan atau graffiti tadi bermaksud mengekspresikan suatu bentuk unek unek agar dapat dilihat publik. di satu sisi, gambar coretan yang hanya merusak fasilitas umum.

Sebelum dibahas lebih jauh, tentu kita harus mengetahui apa itu graffiti dan apa itu ekspresi.

Istilah graffiti berasal dari bahasa Latin, yaitu graphium yang artinya menulis. Graffiti adalah kegiatan seni rupa yang menggunakan komposisi warna, garis, bentuk dan volume untuk menuliskan kalimat tertentu di atas dinding. Alat yang digunakan biasanya cat semprot kaleng.

sedangkan ekspresi adalah proses ungkapan emosi atau perasaan di dalam proses penciptaan karya seni, proses ekspresi bisa diaktualisasikan melalui media, dalam hal ini menggunakan media graffiti.

Sejarah

Kebiasaan melukis di dinding bermula dari manusia primitif sebagai cara mengkomunikasikan perburuan. Pada masa ini, graffiti digunakan sebagai sarana mistisme dan spiritual untuk membangkitkan semangat berburu. Perkembangan kesenian di zaman Mesir kuno juga memperlihatkan aktivitas melukis di dinding-dinding piramida. Lukisan ini mengkomunikasikan alam lain yang ditemui seorang pharaoh (Firaun) setelah dimumikan.

dinding goa

Kegiatan graffiti sebagai sarana menunjukkan ketidak puasan baru dimulai pada zaman Romawi dengan bukti adanya lukisan sindiran terhadap pemerintahan di dinding-dinding bangunan. Lukisan ini ditemukan di reruntuhan kota Pompeii. Sementara di Roma sendiri dipakai sebagai alat propaganda untuk mendiskreditkan pemeluk Kristen yang pada zaman itu dilarang kaisar.

Beberapa arkeolog mengatakan bahwa sebuah lukisan berusia 20.000 tahun pada dinding gua di selatan Perancis dapat disebut sebagai graffiti tertua di dunia. Lukisan bergambar binatang dan beraneka bentuk geometris itu kemungkinan besar merupaka symbol dari suatu klan. Sedangkan bentuk tertua dari graffiti berbentuk tulisan berasal dari zaman Yunani-Romawi. Beberapa graffiti ini masih dapat ditemukan dan dibaca di berbagai tempat bekas wilayah jajahan Yunani-Romawi, termasuk di Pompeii.

Graffiti di Amerika Serikat

graffiti amerika

Ditahun 1970–an, graffiti di Amerika akhirnya merambah ke wilayah urban sebagai jati diri kelompok yang menjamur di perkotaan. Karena citranya yang kurang bagus, graffiti telanjur menjadi ancaman bagi keamanan kota. Alasannya adalah karena dianggap memprovokasi perang antar kelompok atau geng. Selain dilakukan di ruang kosong, graffiti pun sering dibuat di dinding kereta api bawah tanah. gambarannya kurang lebih bisa agan tonton di film “The Warriors”, di film tersebut tergambar graffiti sebagai petanda sebagai suatu identitas geng nya masing-masing.

Di Amerika Serikat sendiri, setiap negara bagian sudah memiliki peraturan sendiri untuk meredam graffiti. San Diego, California, New York telah memiliki undang-undang yang menetapkan bahwa graffiti adalah kegiatan ilegal.

Graffiti di Indonesia

graffiti indonesia

Di Indonesia sendiri, pada masa perang kemerdekaan graffiti menjadi alat propaganda yang efektif dalam menggelorakan semangat melawan penjajah Belanda. Keberanian menuliskan graffiti maka nyawa menjadi taruhannya. Masyarakat yang menjadi penulis graffiti pada saat itu menjadi posisi yang penting juga dalam masa peran kemerdekaan.

Pelukis Affandi pada masa peperangan melawan penjajahan Belanda pernah membuat slogan yang dia buat ”Boeng Ajo Boeng!” yang kemudian dituliskan di tembok-tembok jalanan. Dalam berbagai penelitian mengenai graffiti, misalnya, hampir selalu disebutkan bahwa sejarah graffiti di Indonesia bisa dirujuk dari masa awal kemerdekaan ketika di tembok-tembok kota ditorehkan “Merdeka atau Mati!” oleh para pejuang.

Puluhan tahun berlalu, dan graffiti menjadi alat yang cukup efektif untuk menuliskan protes-protes kaum muda terhadap pemerintahan yang korup dan tirani, serta pada sistem sosial yang bobrok. Pada pertengahan 1990an, ketika mobilitas global mulai terbuka dan persentuhan kaum muda dengan budaya alternatif dari seluruh dunia menjadi semakin kuat, bentuk-bentuk graffiti (bersamaan dengan masuknya genre budaya independen), apa yang disebut sebagai graffiti ini berkembang, dan menjadi tumpang tindih dengan apa yang didefinisikan sebagai “seni jalanan” (street art).

Tidak hanya kata-kata atau kalimat yang merujuk pada protes sosial budaya baru yang disebut tagging, semakin marak ditemukan ditembok-tembok kota dan bentuknya pun berkembang dengan stilisasi yang beragam, mulai dari eksperimentasi teknik penggunaan warna dan motif, maupun gagasan konseptualnya.

Perkembangan Di Indonesia

Seni graffiti berkembang di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, atau Bali. Kota-kota tersebut menjadi sentra kesenian di Indonesia, maka semakin lama persentuhan graffiti dengan seni rupa menjadi semakin terlihat. Di masing-masing kota, dapat ditemukan pula situasi spesifik yang mempengaruhi perkembangan seni jalanan.

graffiti 1

Perkembangan seni graffiti Bandung sendiri dimulai pada tahun-tahun 1970-1980 ada geng yang menuliskan graffiti “Orexas (Organisasi Sex Bebas)” yang menyemarakkan kota ini. Tulisan tersebut diambil dari popularitas novel yang ditulis oleh Remy Silado. Selain nama geng, ada juga graffiti yang bernada iseng. Graffiti jenis ini tidak dimiliki oleh perorangan atau kelompok, namun seperti menjadi milik bersama, karena hampir di setiap kota, tulisan ini selalu ada di tembok maupun dinding alat transportasi. Tulisan seperti “AN3DIS (Antigadis)”, “Can Are Rock (Ken Arok) atau “PRA ONE TWO LAND (Perawan Tulen)”.

Gerakan graffiti yang terus berlanjut hingga pertengahan tahun 1990 corak atau gaya graffiti masih berupa coretan-coretan liar dari cat semprot maupun spidol. Namun seiring dengan terbukanya informasi dan teknologi yang memungkinkan masyarakat dapat mengakses berita dari ruang maya (internet), menjadikan pada sekitar tahun 2000 graffiti menemukan gayanya yang baru di Indonesia. Gerakan yang mengarah pada artistic graffiti ini dipelopori kebanyakan oleh mahasiswa seni rupa di Jakarta, Bandung dan Jogjakarta. Karya-karya graffiti dari luar negeri pun menjadi inspirasi pembuat graffiti (selanjutnya disebut bomber) di Indonesia.

Meskipun model tagging sudah mulai ditinggalkan dan beralih ke model graffiti artistik dengan berbagai bentuknya (bubble, wildstyle dan 3D), namun pola yang sama masih diterapkan, yaitu mereka masih menuliskan nama komunitasnya meskipun dalam graffiti artistik terkadang tingkat keterbacaannya lemah tertutupi oleh bentuknya yang artistik dengan permainan warna dan bentuk. Nama komunitas inilah yang oleh beberapa orang diasumsikan sebagai identitas yang ingin ditunjukkan sekaligus sebagai motivasi mereka dalam membuat graffiti.

Tidak berbeda dengan saat ketika graffiti ini dilakukan pertama kali di Amerika Serikat sekitar awal tahun 1970 bersamaan dengan lahirnya breakdance. Membuat graffiti untuk menunjukkan identitas sebagai personal maupun komunitas adalah hal yang penting dan lebih penting daripada tulisan-tulisan yang berisi pesan sosial.

Beberapa istilah dalam graffiti :

Bomb
Kegiatan atau proses yang sedang dilakukan ketika sedang membuat graffiti.

Piece
Setiap satu karya yang telah dibuat dalam satu kata atau singkatan.

Tag
Ciri khas atau bisa dikatakan tanda tangan yang disertakan pada satu piece atau tanpa disertai piece.

Drip
Cat yang meleleh karena terlalu tebal ketika disemprotkan.

Cans
Kaleng yang berisi cat yang digunakan untuk graffiti.

Caps
Ujung kepala Cans yang menghasilkan bentuk dan ukuran semprotan yang beragam.

Marker
Bisa dibilang spidol, namun spidol yang permanen dan kebasahan yang tinggi.

Sketch
Konsep graffiti yang ditulis di kertas.

Bomber
Seseorang yang membuat graffiti

Crew
Suatu kelompok graffiti yang terdiri dari beberapa bomber yang semuanya memiliki nickname masing-masing.

Wheat Paste
Gambar pada kertas yang dilekatkan pada dinding dengan menggunakan tepung.

Blockbuster
Sebuah piece yang berukuran sangat besar, panjangnya bisa mencapai belasan meter.

Stencil
Sebuah graffiti yang dibuat dengan menggunakan cetakan.

Masker
Penutup atau pengaman pernafasan pada saat Bombing.

Tags: GraffitiSeni
Share14Tweet9SendShareShareScan

Related Posts

No Content Available
Load More

PILIHAN PEMBACA

  • Mengapa Tembok China Kuat Berabad-abad ?

    26 shares
    Share 10 Tweet 7
  • Ternyata Begini, Cara Kerja Kamera Tembus Pandang

    113 shares
    Share 45 Tweet 28
  • 3 Cara Membentuk Bokong Indah

    46 shares
    Share 18 Tweet 12
  • Biar Nggak Tengsin, Pahami Cara ‘Nawar’ SPG

    34 shares
    Share 14 Tweet 9
  • Tips Untuk Para Ibu Menyusui yang Ingin Berpuasa

    13 shares
    Share 5 Tweet 3
  • 5 Posisi Bercinta Agar Cepat Hamil

    39 shares
    Share 16 Tweet 10

ARTIKEL TERBARU

spiderman

Alasan di Balik Perpindahan PH Spiderman dan Panduan Urutan Nonton Film Spiderman

May 14, 2025
hotel murah

Daerah Jakarta yang Banyak Hotel Murah Bersama BookCabin

February 28, 2025
Gate Valve

Cara Memilih Gate Valve Berkualitas untuk Proyek Industri Anda

August 5, 2024
pafikabnabire

Peran dan Kontribusi Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Kabupaten Nabire

July 22, 2024
asuransi kesehatan

Ini Alasan Harus Punya Asuransi Kesehatan Rawat Jalan dan Rawat Inap

June 25, 2024

JANGAN LEWATKAN !

Special

Paket Internet Super Lengkap dengan Harga Hemat di Kantong

26 Feb
Aneh

Aneh, Pulau ini Bisa Bergerak Sendiri

18 May
Tahukah Kamu ?

Benarkah Pria Yang Tangannya Besar, Mr P-nya Juga Besar?

02 May
Tahukah Kamu ?

Apa yang Terjadi jika Menelan Permen Karet ?

13 Sep

Temukan kami di Sosial Media :

Facebook Twitter Youtube RSS

Recent Update

  • Alasan di Balik Perpindahan PH Spiderman dan Panduan Urutan Nonton Film Spiderman
  • Daerah Jakarta yang Banyak Hotel Murah Bersama BookCabin
  • Cara Memilih Gate Valve Berkualitas untuk Proyek Industri Anda

Knowledge and Inspiration

AndaiKata adalah website tentang inspirasi dan pengetahuan untuk menambah wawasan bagi kita semua

  • Beranda
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pasang Iklan
  • Kebijakan Pemasangan Iklan

© 2012-2020 | AndaiKata is a member of Kalges Media.

No Result
View All Result
  • Aneh
  • Art
  • Cerita
  • Dunia
  • Extrim
  • Fenomena
  • Inovasi
  • Investigasi
  • Kata Zodiak
  • Khas
  • Ladies
  • Misteri
  • Nasional
  • Photo
  • Riwayat
  • Special
  • Sudut Pandang
  • Supranatural
  • Tahukah Kamu ?
  • Tempat
  • Tips
  • Unik
  • Video

© 2012-2020 | AndaiKata is a member of Kalges Media.

Welcome Back!

Sign In with Facebook
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In